siti fatimah panutan muslimah |
Sudah menjadi hal yang wajar terjadi di lingkungan masyarakat kita, jika orang tua amat sangat berbahagia dengan anak-anaknya yang akan segera memasuki gerbang pernikahan. Terlebih lagi jika para orang tua sudah sangat mendambakan hadirnya cucu.
Ketika seorang pemuda telah cukup usianya, matang pribadinya dan mapan kehidupannya, maka tak ada lagi hal yang dapat lebih membahagiakan orang tuanya selain dari memiliki calon pendamping hidup. Sebagai penerus generasi, penyambung tongkat estafet kehidupan, sebuah keniscayaan insting dan fitrah yang paling manusiawi dan sebagai pelengkap separuh dien.
Islam amat sangat memuliakan pernikahan dan memudahkan tatanan dan arah menuju sunah Rasul ini. Tidak diperkenankan memberatkan dan mempersulit dua sejoli yang ingin bersegera menikah. Sampai hanya dengan mahar selingkar cincin tembaga yang tak seberapa, semua demi kemudahan tercapainya tujuan suci dari pernikahan.
Namun di era globalisasi ini aroma style (gaya) pesta pernikahan semakin berasa glamor, disadari atau tidak style tersebut mempengaruhi para muslimah yang akan menuju kepelaminan dengan mendambakan pesta yang glamor juga. Disini saya akan mengajak teman-teman untuk
merenungkan nasehat seorang ulama dari yaman yaitu Habib Umar bin Hafidz “Apakah kalian tidak tahu pesta perkawinan Sayyidah Fatimah Zahra di gedung apa? Menggunakan tata cara siapa? Siroh Sayyidah Fatimah Zahra telah terhapus di benak kalian. Apakah kalian melihat diri kalian lebih agung dari beliau?! Apa saja yang dipersiapkan Rasulullah SAW untuk perkawinan putri beliau? Dengan cara begitu, apakah turun derajat Sayyidah Fatimah?! Di akhirat nanti seluruh wanita, sejak awal penciptaan hingga akhir, akan menundukkan kepalanya karena beliau akan melewati jalan cahaya. Ketika di padang mahsyar, akan terdengar suara dari Arsy Allah, Tundukkan kepala kalian dan pejamkan mata karena Fatimah binti Muhammad SAW akan melewati shiroth. Apakah kalian tidak ingin berada di belakang beliau, lewat di Shiroth bersama beliau dan mengikuti beliau ? Kalian telah menukar beliau dengan lainnya. Ketika Rasulullah SAW bertanya, "Apa yang terbaik bagi wanita? "Sayyidah Fatimah menjawab, "Yang paling baik bagi wanita adalah tidak melihat dan tidak dilihat oleh laki-laki." Kemudian Rasulullah SAW mencium kening Sayyidah Fatimah dan berdoa, Semoga Allah SWT memberkati anak keturunannya.”
merenungkan nasehat seorang ulama dari yaman yaitu Habib Umar bin Hafidz “Apakah kalian tidak tahu pesta perkawinan Sayyidah Fatimah Zahra di gedung apa? Menggunakan tata cara siapa? Siroh Sayyidah Fatimah Zahra telah terhapus di benak kalian. Apakah kalian melihat diri kalian lebih agung dari beliau?! Apa saja yang dipersiapkan Rasulullah SAW untuk perkawinan putri beliau? Dengan cara begitu, apakah turun derajat Sayyidah Fatimah?! Di akhirat nanti seluruh wanita, sejak awal penciptaan hingga akhir, akan menundukkan kepalanya karena beliau akan melewati jalan cahaya. Ketika di padang mahsyar, akan terdengar suara dari Arsy Allah, Tundukkan kepala kalian dan pejamkan mata karena Fatimah binti Muhammad SAW akan melewati shiroth. Apakah kalian tidak ingin berada di belakang beliau, lewat di Shiroth bersama beliau dan mengikuti beliau ? Kalian telah menukar beliau dengan lainnya. Ketika Rasulullah SAW bertanya, "Apa yang terbaik bagi wanita? "Sayyidah Fatimah menjawab, "Yang paling baik bagi wanita adalah tidak melihat dan tidak dilihat oleh laki-laki." Kemudian Rasulullah SAW mencium kening Sayyidah Fatimah dan berdoa, Semoga Allah SWT memberkati anak keturunannya.”
Maka dari itu wahai kaum muslimin janganlah kau malu dianggap ndeso untuk meneladani sikap fatimah tersebut. Ingatlah dunia ini hanyalah senda gurau saja, taatlah kepada aturan Allah dan ikutilah ajaran-ajaran nabi muhammad SAW.
Itulah teman-teman, kita sebenarnya harus lebih bersyukur dengan adanya para pemberi suri tauladan bagi hidup kita yaitu beliau nabi muhammad SAW beserta keluarga dan para sahabatnya. Jaminan mengikuti mereka adalah surga-Nya Allah SWT, dan semoga kita termasuk umat nabi muhammad yang kelak akan mendapatkan syafa’atnya dihari kiamat.
4 comments:
makasih infonnya,..manttab gan,...
Ok gan sama sama ;)
ternyta blognya alfin ta
hehehe,, iya mba harum, belajar mba, saran dan kritiknya ya mba :)
Post a Comment